Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jangan Sesali

HEP

Jangan sesali apa yang baik yang pernah engkau lakukan di dalam hidupmu. Jangan sesali cinta dan kasih sayang. Jangan sesali kebaikan dan pengorbanan walau semua itu tidak dihargai oleh manusia.

Sebaliknya, bersyukurlah, karena di suatu masa tertentu di hidupmu engkau pernah berarti bagi orang lain, engkau pernah menjadi sukacita dan berkat bagi orang lain, engkau pernah menjadi kebahagiaan bagi orang lain meski kebahagiaan itu bukan milikmu selamanya.

"Sebab Allah tidak menyesali kasih karunia dan panggilan-Nya." (Rm 11:29)

Allah tidak menyesali semua yang baik yang sudah Ia lakukan bagi kita meski itu lebih sering tidak diingat lagi. Allah tidak menyesali cinta dan kasih sayangnya meski cinta dan sayang tak selalu untuk-Nya. Allah tidak menangisi pengorbanan-Nya meski semua seakan tak berharga apa-apa. Ia tidak menyesali KASIH-NYA yang membahagiakan kita meski akhirnya Ia tidak bahagia karena kita.

Demikianlah kita dididik untuk mengasihi seperti kasih yang Ia punya. Kasih yang tidak disesali. Lagi pula, "Apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya." (Gal 6:7b). Menabur kasih, menuai kasih. Apa yang kita buat akan kembali kepada diri kita sendiri.

Jadi, tidak ada yang harus disesali dari kasih yang mengalirkan kebaikan, kemurahan hati, kesetiaan, ketulusan, dan lainnya. Semua telah tertabur dan akan menjadi berkat di hidup kita di dunia dan menjadi harta sorgawi yang disimpan Tuhan bagi setiap kasih yang tertabur. AMIN

God is Love
©HEP

Posting Komentar untuk "Jangan Sesali"